Diagnosa Diferensial

Beberapa kondisi mungkin mirip dengan gejala autisme, karena itu harus dengan benar dan teliti menentukan diagnosa dan pengobatannya.

Berikut ini adalah beberapa sindrom terkait/gangguan yang berkaitan dengan autisme atau perilaku yang mirip dengan autisme dan lebih umum pada individu dengan autisme.

- Cornelia De Lange Syndrome

- Syndrome Tourette

- Fragile X Syndrome

- Williams Syndrome

- Down Syndrome

- Tuberus Sclerosis

- Landau-Kleffner Syndrome

- Congenital Rubella Syndrome

- Untreated Phenylketunoria (PKU)

- Kluver-Bucy Syndrome

- Prader-Willi Syndrome

- Lesch-Nyhan Syndrome

- Rett Syndrome

Meskipun autisme dianggap sebagai gangguan kesehatan mental, itu adalah suatu kondisi seluruh tubuh, yang dapat terwujud melalui sejumlah gejala fisik dan karakteristik.

Pengamatan singkat tidak dapat menyajikan sebuah gambaran yang benar dari kemampuan individu dan perilaku. Pengamatan perkembangan yang berasal dari orangtua, guru, atau pengasuh merupakan komponen yang penting untuk membuat diagnosia yang akurat.

Ada perbedaan antara diagnosa dari sisi medis dan dari sisi pendidikan. Sebuah diagnosa medis dibuat oleh dokter berdasarkan penilaian gejala dan tes diagnostik.

Misalnya: Diagnostik Autisme. Tes ini yang paling sering dilakukan oleh dokter sesuai dengan Manual Diagnostik dan Statistik (DSM-IV-TR) dari American Psychological Association (2000). Ini panduan dokter dalam mendignosis gangguan autis, gangguan asperger, dan gangguan perkembangan pervasive.

Dari sisi pendidikan, dibuat tim evaluasi dari beberapa profesional multi disiplin berbagai sekolah. Hasilnya tersebut akan dilihat oleh para profesional yang berkualitas apakah anak tersebut memenuhi syarat untuk pendidikan khusus dan layanan terkait lainnya Undang-Undang Individu Berkebutuhan Khusus.